Tags
Dauppare
Content Language : Indonesian
Syukur tak terhingga penulis panjatkan ke hadirat Allah Swt. atas karunia yang dilimpahkanNya sehingga penyaduran naskah cerita anak-anak ini dapat diselesaikan sesuai dengan target waktu yang direncanakan. Penyaduran cerita anak ini dibuat dalam bentuk sebuah cerita tunggal yang diberi judul Dauppare yang terinspirasi oleh salah satu cerita rakyat dari Kabupaten Toraja. Cerita anak-anak yang berbentuk legenda ini sarat dengan nilai-nilai luhur yang bisa dijadikan pelajaran terutama dalam pembentukan karakter dan budi pekerti anak-anak Indonesia terutama di era teknologi sekarang yang tanpa disadari justru membawa mental atau karakter anak-anak Indonesia menjadi kerdil dengan tayangan-tayangan yang tidak pantas atau belum layak dikonsumsi di bawah umur. Dengan adanya bacaan anak-anak yang menarik dan layak, diharapkan anak-anak Indonesia dapat tumbuh menjadi anak yang memiliki karakter yang mulia. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis mencoba menghadirkan sebuah cerita rakyat yang berjudul Dauppare dengan menarik dan layak dibaca oleh anakanak. Cerita ini dikemas dengan formulasi bahasa yang sederhana dan mudah dicerna oleh anak-anak sehingga viii diharapkan setiap anak atau setiap pembacanya dapat mengambil hikmah dan memetik pesan atau nasihatnasihat yang terkandung di dalamnya. Cerita ini sarat dengan nasihat-nasihat yang sangat berguna dalam pembentukan karakter atau akhlak anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, seperti bagaimana setiap manusia harus saling menghargai, bagaimana seorang anak harus menghormati kedua orang tuanya terutama ibunya, bagaimana seorang anak harus bersikap jujur, dan sebagainya. Dengan selesainya penyaduran cerita anak-anak Dauppare ini, Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Dra. Zainab, M.Hum. selaku Kepala Balai Bahasa Sulawesi Selatan yang telah dengan ikhlas mengizinkan Penulis mengikuti penyeleksian penulisan cerita rakyat tahun 2016, juga kepada rekan panitia Gerakan Literasi Nasional Badan Bahasa Tahun 2016, dan juga kepada suami dan anak-anakku tercinta , serta rekan-rekan seprofesi dan seluruh staf Balai Bahasa Sulawesi Selatan yang turut menyemangati. Dengan berbagai keterbatasan, penulis berusaha keras untuk menyajikan penyaduran cerita anak-anak ini yang berjudul Dauppare, meskipun masih banyak kekurangan dan kelemahannya. Untuk itu, kritik ix dan saran dari berbagai pihak penulis terima untuk perbaikan dan penyempurnaan naskah di masa yang akan datang. Semoga cerita ini bermanfaat bagi siswa di seluruh Nusantara.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.